Inkubator Bayi Sebagai Pengontrol Temperatur Suhu Bayi

Inkubator bayi adalah ruangan berdinding kaca yang suhunya bias diatur agar tetap hangat, yakni 35 derajat celcius – 36 derajat celcius. Kehangatan dibutuhkan bayi premature karena beresiko mengalami hipotermi atau suhu tubuh yang rendah, akibat kurangnya jaringan lemak di bawah kulit. Selain itu, incubator bayi juga bisa dipakai untuk meminimalkan risiko kontak antara bayi premature dengan orang dan lingkungan yang berpotensi menularkan kuman dan penyakit.

Pada incubator bayi yang memiliki tutup, pengontrolan suhu dilakukan dari pemanas di bawah inkubator. Inkubator jenis ini dilengkapi dua lubang seukuran tangan orang dewasa di sisinya, untuk memudahkan And amenyentuh bayi. Sentuh kepala, lengan, sampai kaki bayi dengan lembut. Pada dasarnya semua bayi membutuhkan sentuhan manusia untuk meningkatkan perkembangan fisik dan mentalnya. Jika inkubator  bayi tidak tertutup, pemanas ada di bagian atas. Kelebihannya, Anda bisa menggendong bayi untuk di susui.

Hasil dari sebuah studi yang dilakukan peneliti Italia menunjukkan bahwa medan elektromagnetik yang diproduksi oleh inkubator mempengaruhi denyut jantung bayi yang baru saja lahir. Belum diketahui apakah perubahan ritme kardiak ini memiliki efek jangka panjang, namun hal ini ditengarai tetap memiliki implikasi tertentu bagi bayi prematur yang menghabiskan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan di inkubator.
Inkubator bayi dirancang untuk melindungi serta memberikan temperatur yang sesuai untuk bayi baru lahir yang rentan. Menilik kegunaan tersebut, inkubator memang diperlukan, namun medan elektromagnetik yang dihasilkan mendorong peneliti untuk mengetahui apakah alat tersebut berpengaruh pada sistem saraf otonomi bayi.(Sumber : www.portalkesehatan.com)

anda butuh inkubator ? kami menyediakan berbagai merk terkenal
hub. 0813 7899 2867 ...